Estetika Indang Piaman : seni pertunjukan tari, musik, dan sastra Minangkabau
Collection Location | perpustakaan akmil |
Edition | Cetakan Pertama |
Call Number | 792 YUL e |
ISBN/ISSN | 978-602-14396-7-8 |
Author(s) | Yulinis |
Subject(s) | Teater |
Classification | 792 |
Series Title | GMD | BUKU |
Language | |
Publisher | Media kreativa |
Publishing Year | 2017 |
Publishing Place | Yogyakarta |
Collation | 23cm;xvi;182hal |
Abstract/Notes | Indang adalah kesenian tradisi yang terdapat di Kabupaten Padang Pariaman Propinsi Sumatera Barat. Indang yang dimaksud adalah seni tradisi MInangkabau yang dibentuk dari gabungan tari, musik dan vokal. Musiknya memakai rebana kecil yang disebut rapa'i. Indang terdiri dari seorang sipatuang sirah, seorang tuo indang, seorang tukang dikie, dan sebelas orang anak indang. Daris sebelas anak indang ini, ada seorang tukang karang (tukang aliah) yang juga bertindak sebagai tukang imbau, dua orang disebut tukang apik(apit), empat orang tukang pangga (penggal), dan empat orang tukang kalang(pembatas). Estetika indang piaman Sumatera Barat mengarah pada estetika pola tiga yaitu estetika indang yang tida bersanding (indang tigo sandiang). Pesaingan berada dalam tiga kelompok indang yaitu alek satu, alek dua, dan tuan rumah. Estetika indang dengan pola tiga memperlihatkan bagaimana komunikasi tiga kelompok indang dalam mengadu ketangkasan berpikir dan berkata-kata. |
Specific Detail Info | |
Image | |
Back To Previous |