INDONESIA MENUJU POSISI PUNCAK BADAN DUNIA Pengalaman Indroyono Soesilo Ke FAO

Collection Location perpustakaan akmil
Edition
Call Number 923 SOE i
ISBN/ISSN 9789791291453
Author(s) Soesilo,Indroyono
Subject(s) Biografi
Classification 923
Series Title
GMD BUKU
Language Indonesia
Publisher Sarana komunikasi utama
Publishing Year 2012
Publishing Place Bogor
Collation 24cm.:148hal
Abstract/Notes Majunya Prof Dr Indroyono Soesilo sebagai kandidat Dirjen Food and Agriculture Organization (FAO) menorehkan sejarah baru di percaturan politik internasional. Inilah untuk pertama kalinya Indonesia berlaga menuju posisi puncak di lembaga yang beranggotakan 193 negara itu.

Keberanian Indonesia mencalonkan diri memunculkan aneka spekulasi. Bahkan The Italian Insider, surat kabar terbesar berbahasa Inggris yang terbit di Italia, memprakirakan bahwa "kuda hitam" dari Indonesia itu akan memenangkan pemilihan secara mengejutkan. Ada 6 kandidat yang bertarung, yakni Brasil, Spanyol, Indonesia, Austria, Irak dan Iran.

Namun fakta menunjukkan lain. Pemilihan putaran pertama yang berlangsung di Roma, 26 Juni 2011 menempatkan Indroyono pada tiga besar setelah Jose Graziano da Silva dari Brasil dan Miguel Angel Moratinos asal Spanyol. Ia menang atas Frank fischer (Austria), Muhammad Abdul Latif (Irak), dan Mohammad Noori (Iran).

Karena belum ada kandidat yang memperoleh lebih dari 50% suara, pemilihan dilanjutkan ke putaran kedua. Setelah berkonsultasi dengan Jakarta, kubu Indonesia menarik diri ke putaran kedua dan menyerahkan suaranya kepada kandidat Brasil. Langkah ini memuluskan kemenangan Graziano melawan pesaing utamanya dari Spanyol.

Sejarah kembali terukir ketika Dirjen FAO mengundang Indroyono untuk bergabung dalam kabinet FAO 2012-2015 sebagai Director of Fisheries and Aquaculture Resources Use and Conservation. Dengan demikian, ia menjadi orang pertama Indonesia yang berhasil menempati posisi jabatan tinggi di badan pangan dunia tersebut.

Dan di buku inilah Anda akan disuguhi berbagai strategi, lobi, serta lika-liku menuju posisi puncak, mulai dari proses pencalonan hingga pasca pemilihan Dirjen FAO.
Specific Detail Info
Image
  Back To Previous